Oleh: Yulweri Vovi Safitria
Bukanlah lemah raga yang jadi ukuran,
Sebab tulang rusuk dicipta dengan kelembutan
Hawa, bunda kita, adalah cermin kasih sayang
Dalam naungan Islam, fitrah ini terpegang
Ia laksana kaca yang mudah retak,
Bukan untuk direndahkan, tetapi untuk dihormati
Rasulullah bersabda, jagalah ia dengan tindak,
Sebab di dalamnya tersimpan rahmat yang sejati
Air mata yang gugur bukan tanda kalah
Namun, doa yang diucapkan tanpa suara
Kelembutan suara bukan karena menyerah,
Tetapi bisikan kasih yang menenangkan jiwa
Kami memang pemilik rasa yang lebih halus,
Peka terhadap lara, cepat tersentuh iba
Ini adalah anugerah agar kami mampu mengurus,
Mendidik generasi dengan cinta dan adab mulia
Ya Rabb,
Jika kami disebut lemah,
Biar kami kuat dalam iman dan takwa
Jadikan kami perhiasan terbaik di rumah,
Menjaga kehormatan, berjuang di balik tabir doa
Kekuatan kami bukan pada pedang atau harta,
Tetapi pada istikamah dan kesabaran yang tak fana
Pada surga yang berada di telapak kaki bunda,
Di situlah letak kemuliaan fitrah kami yang sesungguhnya
Tapal Batas, 27 November 2025
Artikel ini telah ditayangkan:
https://www.cemerlangmedia.com/bahasa-dan-sastra/fitrah-bidadari-bumi/
0Komentar